Sabtu, Juni 08, 2013

Ayah

Banyak orang yang mengatakan dia terlalu banyak bicara.
Dengan suaranya yang 'kuat', terkadang orang akan ssalah paham dengan maksud pembicaraan yang ingin ia sampaikan.

Tak sedikit orang yang beranggapan dia lelaki yang membosankan,
Tak jarang mendominasi pembicaraan, dan cenderung selalu ingin didengarkan.

Tak banyak pula yang ingin mendengarkannya,
Dia terlalu enggan berbicara tentang kebohongan,
hingga kebenaran yang ia katakan cenderung menyakiti orang lain..

Dia berusaha ramah kepada semua orang,
Namun tak pandai untuk membuka pembicaraan yang menarik.

Banyak yang mengabaikan.
Banyak yang menyepelekan.
Banyak yang merendahkan (mungkin)

"AKU TAK PEDULI"
Kau-kalian camkan itu

seberapa enggannya kamu semua melihatnya,

Bagiku dia selalu sempurna.
Lelaki yang luar biasa kuat
Lelaki yang tegar saat wanita yang dicintainya terbaring lemah di rumah sakit
Lelaki yang sabar saat harus berjaga dan terjaga
Lelaki yang tidak menitikkan air mata saat harus berjuang mencari biaya perawatan ibuku
Lelaki yang dengan mantap berkata "tidak apa-apa" saat menerima pahitnya kenyataan yang memvonis istrinya cacat
Lelaki yang selalu tersenyum saat aku menangis
Lelaki yang menguatkan saat aku rapuh
Lelaki yang dengan tulus menerima semua yang terjadi pada wanitanya,
Lelaki yang iklas menrima semua proses kehidupan yang teramat pahit.

Kau-kalian! Tak akan pernah tahu besar pengorbanannya untuk semua yang telah terjadi.

Aku tak perduli seberapa besar kamu-kalian mengabaikannya,.
Bagiku dia lelaki yang teramat pantas untuk dicintai.
Bagiku, dia ayah sempurna.

ya, perlu kau tahu. Dia lelaki-ayah sempurna untuk ku-kami.

dan aku sangat mencintainya. Masa bodoh dengan kamu.

0 comments:

Posting Komentar

 
A Walk to Remember Blogger Template by Ipietoon Blogger Template